Holla…
Karena pernah punya pengalaman buruk
akibat mengabaikan penggunaan body lotion. Aku benar-benar kapok untuk
mengabaikan hal satu ini. Kejadiannya pada saat baru lahiran dulu. Kesibukan
dunia baru sebagai ibu, bikin aku mager banget untuk molesin pelembab ke tubuh.
Ujung-ujungnya, kulit keringku malah makin kering. Sampai separah itu. Sampai
berbusik dan kalau digoret pake kuku, meninggalkan garis putih. Kalau dibikin
nulis puisipun bisa kali. Haha.
Jadi body lotion itu memang basic banget
untuk aku. Gimanapun ceritanya, harus pakai. Mau itu sambil tiduran kek. Sambil
ngejar-ngejar anak. Pokoknya, sempat ngga sempat. Harus.
Nah seperti yang sering aku share di
postingan Instagram Story belakangan ini. Baru-baru ini aku kenalan dengan Ella
Goats Milk Whitening Body Lotion. Klaimnya ngga hanya melembabkan. Tapi juga
berfungsi sebagai eksfoliator. Hah? Apa tuh? Gimana tuh?
Oke deh, akan aku ulas lebih lanjut di
sini ya.
Body Lotion Dengan Kandungan Milky, Niacinamide & AHA
Ella Skin Care merupakan brand lokal yang basicnya mereka ini adalah klinik kecantikan. Klinik Ella Skin Care sudah memiliki
17 cabang baik di pulau Jawa dan Sumatera (kalau Sumatera baru ada di Lampung
aja).
Goats Milk Whitening Body Lotion ini
adalah pelembab tubuh yang juga memiliki fungsi sebagai eksfoliator. Jadi
selain body lotion, juga disebut sebagai peeling lotion.
Kenapa bisa begitu? Karena memiliki kandungan Milky, AHA dan
Niacinamide yang diformulasi agar kulit menjadi lebih lembab, cerah, sehat dan
lembut.
Hal ini membuat klaim whitening pada pada nama produknya, merupakan hal natural. Karena ada proses ekfoliasi dan regenerasi kulit. Peran dari AHA dan Niacinamide tadi.
Selain memiliki izin BPOM dan
sertifikasi Halal dari MUI. Produk Ella juga no paraben. Dermatology tested.
Ingredients
Info Produk
Netto: 250 g
POM: NA18190125042
Price: @82.000 IDR
Where To Buy:
Shopee Mall ellabeautystoreofficial
For more info, please check:
Instagram @ellaskincareofficial & @ellabeautystore
Dikemas Dalam Botol Plastik Simpel
Body lotion dari Ella Skin Care ini
dikemas dalam botol silinder plastik bening. Cukup simple dan ngga rame atapun
“berisik”. Selain nama brand dan keterangan produk, ada satu detail yang cukup
menonjol. Yaitu ada gambar dombanya. Gemes banget.
Kalau ditelisik lebih lanjut, si domba
tadi untuk mempertegas bahwa produk ini mengandung susu. Tapi aku tidak
menemukan keterangan jelas yang mempertegas jenis susunya. Apakah susu kambing
atau bukan? Bahkan nama Goats Milk itu aku dapatkan pada postingan Instagram dan nama produk pada shopee mereka. Menurutku, nama dari produknya ini harus diperjelas dan disesuaikan
juga baik pada katalog dan kemasaan. Agar tidak terjadi kerancuan.
Terdapat tutup press top hitam untuk jalan keluar produk atau aplikatornya. Simple memang konsepnya. Sayangnya, lubang aplikator tadi agak kekecilan sih menurutku. Mengingat tekstur produk ini memang padat dan kental.
Jadi butuh usaha untuk memencet botol plastik,
agar cream lotionnya keluar. Itupun terkadang sulit dikontrol dan sering
kebanyakan jumlah produk yang keluar.
Bagusnya, botol plastik tadi cukup lunak
dan mudah dipencet.
Oia, untuk isi 250 gram. Size botolnya
termasuk fleksibel. Ngga bulky dan makan tempat. Meskipun belum benar-benar
bisa dikatakan travel friendly juga.
Tesktur Creamy Yang Padat Namun Blendable
Teksturnya berupa krim putih yang padat. Sangking padatnya, ibaratnya tuh. Kalau kamu tuang ke telapak tangan, lalu dibalik. Tenang, dia ngga bakalan jatuh. Tapi meskipun begitu, sangat mudah dibaur. Blendable dan ringan. Ngga patchy dan ngga meninggalkan jejak residu pada pori-pori.
Awalnya di kulit terasa seperti creamy
yang watery. Menarik sih ini menurutku. Karena memang ada hint basah seperti
air yang ngasih efek sejuk (meskipun dia super creamy). Namun, ketika produk
sudah membaluri kulit ada feel buttery yang sangat melembabkan. Tapi bukan
greasy yang plekeut gitu ya.
Untuk aku pemilik kulit kering,
kelembabannya ini benar-benar memenuhi kebutuhan kulitku. Sifatnya tuh
emollient-occlusive.
Memang ketika terkena air, ada rasa
licin. Namun aku perhatikan, meskipun licin terkena air, bukan serta merta
residunya luntur begitu kok. Bahkan efek lembabnya masih terasa, meskipun sudah
terbasuh oleh air.
Aromanya Mewah Banget
Awalnya aku berpikir, lotion ini
aromanya bakalan seperti susu banget. Ternyata, surprisingly aromanya agak
berbeda dari wangi lotion pada umumnya. Di penciumanku, wanginya seperti parfum
floral yang sweet dan kesannya romantic. Classy banget, kayak parfum mahal
gitu. LOL.
Selain nyaman banget dipenciuman. Dia
cukup intense wanginya, tapi ngga nyegrak sama sekali. Udah gitu, awet banget
lagi.
Jadi selama pakai body lotion ini,
bahkan baju aku juga jadi wangi. Aromanya nempel di baju. Jujur ya, ini jadi bikin
aku makin rajin pake lotion ngga hanya di kaki dan tangan. Tapi literally
sebadan. Haha. Biar wangi plus lembab dan mulus sebadan deh.
Parah banget ini lotion. Bener-bener
mood booster.
Kulit Ngga Hanya Lembab dan Lebih Cerah, Namun....
Pada deskripsi di kemasaan botolnya,
memang dikatakan untuk melihat hasil dari produk ini dibutuhkan waktu sekitar
dua minggu. Aku pakai ini sudah lebih seminggu, tapi belum genap dua minggu.
Namun menurutku, sudah ada hasil yang terlihat cukup signifikan dan sesuai
dengan klaim dari produknya.
Aku merasakan banget kalau kulitku jadi
lebih lembab. Kalau selesai mandi, ngga buru-buru harus terkejar untuk pakai
lotion. Karena kelembaban kulit jadi lebih stabil.
Untuk klaim peeling lotionnya juga
terlihat dari kondisi kulit yang rasanya jadi lebih halus dan perlahan bergerak
menuju mulus. Iya. Aku pede banget bilang mulus ya! Karena aku mendapati
sendiri selama pakai lotion ini, kayaknya sel kulit matiku ngga sempat numpuk.
FYI: Perawatan tubuh lainnya masih sama
aja seperti sebelumnya (mandi dengan sabun dan shower puff dan luluran).
Setiap pakai lotion dengan judul
“whitening” aku udah yang “ngga white juga ngga apa”. Karena memang goalsnya
bukan white. Tapi aku juga memahami kok, kenapa penambalan kata white ada pada
produk ini (seperti yang sudah aku jabarin di bagian tentang produk ya). Tapi,
ya memang kulitku terlihat lebih cerah. Berkat kandungan dan eksfoliasi dari
produk ini pasti tentunya. Bukan langsung jadi putih kayak porcelain ya. Ya
ngga gitu juga lah. Tapi lebih cerah sekitar satu tingkat dari sebelumnya.
Senangnya adalah, warna kulitpun semakin merata dan ngga kusam.
Ingat juga, harus konsisten dan telaten.
Pakai rutin dua kali sehari, atau sekiranya dirasa kulit butuh kelembaban
khusus. Sabar juga pastinya. Ini bukan body lotion yang sekali swab, bim
salabim jadi putih ya beb. Haha. Ada prosesnya.
Conclusion
Aku sendiri baru-baru ini sekali mengenal
brand Ella Skin Care. Ella Peeling Lotion Whitening Body Lotion ini juga
merupakan produk mereka yang pertama sekali aku gunakan. Tapi, perkenalan ini
sangat manis.
Walaupun ada beberapa hal yang agak
kurang sesuai denganku, dan semoga bisa dievaluasi lagi. Namun bisa dikatakan
ini adalah produk yang akan aku pakai untuk kedepannya.
Karena memang aku senang sekali dengan kelembabannya
yang sangat pas bagi kulit keringku. Udah gitu, peelingnya juga terasa. Bikin
sel kulit mati terangkat. Rasanya ngga ada cerita numpuk.
Belum lagi wanginya, aku suka sekali.
Wah banget! Ini sih benar-benar aroma parfum horang kayahhhh.
Seperti yang udah aku katakana juga, ini
produk masuk kategori mood booster. Ngga hanya kulit yang happy, tapi hati ini
juga happy pas pakai body lotion ini. Benar-benar teman self care yang kece.
Lagi-lagi aku salut sama produk lokal.
Good job Ella Skin Care.
Pros
Kelembabannya pas untuk pemilik kulit
kering
Aromanya mewah
Efek eksfoliasinya terlihat
Aroma dan lembabnya awet
Kulit jadi lebih cerah
Harga terjangkau
Isinya banyak
Cons
Masih ada efek licin kalau terkena air
Aplikator pada tutupnya terlalu kecil,
produk jadi sulit keluar
Repurchase
Maybe, Yes!
Rate
4/5
XOXO
Madamabi___