Friday, March 4, 2022

Review: Somethinc LIPVOCADO Vegan Lip Treatment Tint | LINEN



Holla…

 

Meskipun sekarang lebih sering bahas skincare, namun sejatinya aku tetaplah lipstick junkie. Wkwk. Selalu tergerak untuk mencoba lip product, yang semakin ramai bermunculan. Apalagi dari awal lihat swatch tinted lip balm dari brand yang "ngga tidur-tidur" ini, aku udah sangat kepo mau nyobain.

 

For your info, ini juga perkenalan pertamaku dengan brand Somethinc. Sebenarnya aku udah sering nyatetin produk mereka dan masuk wihslist, tapi ya itu tadi. Mereka rajin banget ngeluncurin produk. Jadi yang satu belum terealisasi, udah muncul lagi yang lain. ya kalap bin bingung akunya. Haha. Namun, untuk Lipvocado ini tekadku cukup bulat.

 

Oia, bersamaan ini aku juga nyobain lip tint mereka yang hits banget itu juga. Yass! Ombrella Lip Totem Tint.




Tapi aku mau review yang ini dulu ya…

 

Tinted Lip Balm Vegan Dari Somethinc

 




Lipvocado Vegan Lip Treatment Tint adalah produk pewarna bibir terbaru dari Somethinc. Sampai detik aku menulis review ini, masih ini lip product terbaru mereka ya Beb. Iya harus dijelasin, karena takut tetiba udah muncul aja yang lebih baru lagi. Karena ya itu tadi,, ini brand “ngga tidur-tidur” emang.

 

Tinted lip balm yang diklaim vegan friendly. Karena selain diformulasi dengan kandungan Avocado Oil, yang kaya akan Omega 3,6 dan 9. Juga terdapat 5 Vegetable Oils, minyak yang berasal dari 5 jenis tumbuhan yang menutri kulit bibir.

 

Serta Hyaluronic Acid yang memberikan efek plumpy dan mengurangi garis halus dan kerutan di bibir. Ngga hanya sampai di situ, ada juga Linoleic Acid (Vitamin F). Berperan untuk  menghaluskan, melembutkan dan mencegah bibir kering hingga pecah-pecah.

 

Info Produk

 

Netto: 4 gr

BPOM: NA18211301526

Manufactured by: PT Cosmar

For & Distributed by: PT Royal Pesona Indonesia

Price: @79.000 IDR

Where To Buy: Tokopedia - Beauty Haul – Shopee - Lazada

 

Ingredients

 



Packagingnya Mengingatkanku Pada Alpukat, Hihi

 



Selain kandungannya ciamik, udah gitu tampilannya juga cantik begini lagi. Gemes!

 

Boxnya didominasi oleh warna hijau neon pada tiga sisinya. Kemudian pada satu sisi yang merupakan bagian depan, berlatar putih dengan insert berupa swatch dari setiap shade. Juga nama produk dan sedikit deskripsi produk. Keterangan dan info produk tersemat pada box. Seperti ingredients, no BPOM, manufactured date dan expired.


Oia, produk ini dipasarkan dalam keadaan tersegel plastik.

 

Produknya sendiri merupakan tipe bullet lipstick klasik dengan tabung petak hijau neon yang eye catching. Manggil sekali! Belum lagi tulisan LIPVO dengan CADO yang terpisah pada sisi atas dan bawah tube. Jadi kalau nutup, spontan mastiin tulisannya udah pas. Kalau ngga pas, ngga afdol. LOL! Materialnya dari aklirik tebal dan kokoh. Kalau ditimbang-timbang dengan telapak tangan, cukup berbobot juga sih. Tapi tetap asyik untuk dibawa-bawa kok.

 




Oia tutupnya juga ngeklik dengan mudah dan mantap. Pada bagian bawah tubenya terdapat stiker bulat yang menunjukkan nama shadenya.

 

Kemasaannya ini, jelas banget mau merepresentasikan bahwa ada Avocado Oil sebagai hero ingredientsnya. Ini yang bikin produk ini semakin terngiang-ngiang di ikatan. Karena kemasaan dan deskripsi produknya matching.

 

Tekstur Balm-nya Lembut dan Ringan di Bibir, Namun…

 

Biasanya tuh kalo bullet lipstick gini, tesktur dan feelnya buttery ya? Ketika diaplikasikan, si Lipvocado ini di bibir terasa lembut dan lembabnya kayak ngolesin oil ke bibir. Bukan seperti butter yang masih berasa creamy. Tapi lebih seperti balm deh. Ya karena kembali lagi, kalau dipikir-pikir emang ini lip balm yak? ((malah nanya))

 

Namun, meski feelnya seperti oil, aku ngga ngerasa berat dan risih kok. Malah ringan untuk kategori lip balm, akan tetapi lembabnya juga nampol.

 

Lipsticknya cukup ringkih ya. Meskipun ngga patah, tapi begitu nyampe di aku, udah mereng aja Bok. Digeser dikit bisa lurus, tapi begitu dipoles lagi ya kembali miring.

 

Aromanya Seperti Lipstick Jadul Ibuku, Haha

 

Tapi aromanya tuh kayak lipstick jadul zaman dulu. Jadi ingat banget zaman SD, kecentilan suka iseng poles-poles lipstick Ibuku dulu. Nah, aromanya tuh mirip-mirip lipstick di sekitaran tahun 90-an gitu lho. Ada yang masih ingat ngga sih?

 

Udah gitu ada berasa pahit ketika awal diapply. Setelahnya sih lama-lama hilang dan ngga kerasa sama sekali kalau pahitnya. Namun aroma jadulnya masih ada.

 

LINEN, Warnanya MLBB Aku Sekali!

 

Diantara 7 shadenya aku paling nyantol sama Linen. Choco dengan hint peach. Kalau lihat swatchnya di IG-nya Somethinc, coklatnya lebih dominan. Aku sih di awal udah naksir sama warna yang begini. Menurutku bakalan natural dan pure gitu coklatnya.

 




Namun setelah digunakan, ternyata di bibirku peachnya juga cukup kencang sih keluarnya. Coklatnya masih dapat. Hanya saja ngga secoklat yang aku pikir. Ngga masalah sih, udah biasa ya. karena pasti warna lipstick itu akan menyesuaikan dengan kondisi kulit dan bibir pemakaianya. Masih tetap kece sih tentunya. Jatuhnya lebih seger dan jelas masuk kategori MLBB aku. Natural dan ngga bikin wajah terlihat kusam. Menurutku, warna seperti ini juga bakalan cocok di semua skin tone deh.

 

Selain Warnanya Cantik, Tapi Juga “Bye Bibir Kering Kerontang!”

 

Selain warnanya, aku suka sekali dengan kelembaban dari si Lipvocado ini. Karena memang sejatinya dia lip balm, ya pasti fungsi perawatan bibirnya juga penting ya. Bukan tipe lip balm yang lembab di awal, kering kerontang di akhir. Hihi.

 

Finish-nya Bikin Bibir Kelihatan Sehat Sekali!

 

Finishnya tuh lebih mengarah ke Satin ya menurut penglihatanku. Ada glossynya tapi ngga terlalu berlebihan. Hanya berupa kilau-kilau halus yang membuat bibir terlihat jadi lebih fresh dan sehat. Garis-garis bibir jadi lebih halus dan menimbulkan efek bibir lebih plumpy.

 

Pigmentasinya, Wuidiiiih…

 

Walaupun namanya tinted lip balm, tapi pigmentasi dan coveragenya juara. Bibirku yg pinggirnya hitam, berhasil ketutup dengan merata. Sheer, tapi rata gitu lho coveragenya keseluruh permukaan bibir. Sakti sih ini memang.

 



Benar-benar keluar deh tuh warnanya. Bahkan punyaku yang masuk kategori nude aja, tetap pigmented. Pigmentasi dan coveragenya sekelas lipstick deh.

 

Transfer Ngga Nih?

 

Lipvocado ini masih menempel dan meninggalkan stain di beberapa media yang kerap dijangkau oleh bibir. Seperti gelas, tissue, masker dan tangan. Meskipun begitu transfernya masih tipis banget sih. Ngga yang tipe beleberan dan dikit aja kesenggol langsung ngecap. Masih wajah aja sih, apalagi dia finishnya satin dan berupa lip balm yang memang tidak sekering matte lipcream.

 

Awet Ngga Ya?

 

Meskipun stainnya ngga begitu bertahan lama, sekitar 3 jam udah jago. Itupun tanpa makan, minum (dalam frekuensi yang terlalu sering) dan pakai masker. Tapi lembabnya tetap awet di bibir.

 

Worth To Buy?

 

Ini tuh namanya beli lip treatment sekaligus perona bibir! Benar-benar bibir ngga hanya cantik tapi juga terawatt. Jadi lebih sehat, ngga kering, ngga pecah-pecah tuh kulit bibir dan penampakan bibir juga jadi lebih smooth dan plumpy.

 

Udah gitu kualitas warnanya juga bagus sekali, seperti lipstick deh. Aku udah sering pakai tinted lip balm, namun yang ini tuh pigmentasi warnanya paling bagus, smooth dan rata coveragenya. Cakep deh pokoknya. Sesuai ekspektasi aku. Ya meskipun yang agak ganggu tuh, aromanya sama keringkihan lipsticknya aja.

 

Tapi aku senang sih, dan menurutku worth to buy deh ini produknya. Karena selain lembabnya oke dan warnanya juga necurelll. Harganya pun terjangkau, 79 ribu dengan netto 4 gr.

 

Pros

 

Packagingnya cute

 

Lembabnya awet dan nyaman di bibir

 

Warnanya cantik, natural dan masuk ke semua skin tone

 

Pigmented

 

Coveragenya menutup bibir dengan pinggiran hitam sepertiku

 

Affordable

 

Cons

 

Aromanya seperti lipstick jadul hehe

 

Batang lipsticknya ringkih

 

Repurchase

 

Maybe, aku ada penasaran dengan shade lain sih.

 

Rate

 

(4,3/5)

 

XOXO

 

Madamabi___

 

1 comment:

  1. Hai mak..ini review yg aku cari cari dr kemarin. Hhehe. Tks yaaa

    ReplyDelete

Hai. Terimakasih sudah membaca postingan ini. Silahkan memberi komentar yang baik dan tentu saja sopan ya dear. 😘

Review: Heimish Matcha Biome Hydrogel Eye Patch

Merawat kulit pada area mata sering terabaikan. Padahal, pada area ini kulit lebih tipis dibanding bagian lain. Sehingga sangat penting dira...